Senin, 15 Maret 2021

 


Oleh :

Nono Supriatno, S.Pd

Nonosupriatno1@gmail.com

 (Guru di MTs Negeri 8 Kuningan)

Workshoop Kurikulum Covid-19

 

 

PENDAHULUAN 

            Kemajuan teknologi, informasi dan komunikasi yang semakin berkembang pesat di era digital ini menjadi peluang sekaligus tantangan bagi dunia pendidikan, khususnya bagi guru sebagai tenaga pendidik. Guru memegang peran penting dan menjadi kunci keberhasilan dalam pembelajaran. Untuk itu, guru dituntut untuk selalu kreatif, melakukan inovasi dan meningkatkan kualitas diri serta kompetensi diri untuk mencetak sumber daya manusia (SDM) yang handal dan profesional. Saat ini, teknologi hadir sebagai bentuk inovasi baru untuk meningkatkan mutu pembelajaran. SDM yang memiliki daya saing global harus dipersiapkan mulai sekarang, salah satu caranya adalah mengoptimalkan pembelajaran dengan teknologi. Di samping dibekali dengan ilmu pendidikan, peserta didik hendaknya diimbangi dengan kemampuan mengoperasikan dan memanfaatkan teknologi (Zainal &Dahlan, 2018).

Inovasi yang dapat dilakukan guru yaitu melalui teknologi pembelajaran. Teknologi pembelajaran dapat diartikan sebagai teori dan praktik dalam pembelajaran, yang dimulai dari desain, pengembangan, pemanfaatan, pengelolaan serta evaluasi pembelajaran (Mardiana & Purwanto, 2017). Guru harus dapat menyesuaikan dan beradaptasi dengan lingkungan global yang terus menerus mengalami perkembangan dengan pesat. Kompetensi abad 21 menuntut agar peserta didik terlibat langsung dalam proses pembelajaran yang memanfaatkan fasilitas internet, dimana peserta didik bukan hanya sebatas mencari informasi, tapi peserta didik juga melaksanakan pembelajaran serta evaluasi secara online (Sohibun & Ade, 2018). Banyak strategi maupun metode yang dapat digunakan guru dalam pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan kualitas dalam melakukan evaluasi pembelajaran.

Sampai saat ini, guru – guru madrasah di Kab. Kudus belum memanfaatkan teknologi secara maksimal dalam melakukan evaluasi pembelajaran. Hampir semua guru madrasah masih menggunakan cara konvensional, yaitu menggunakan sistem evaluasi berbasis kertas (paper based). Rendahnya kemauan guru dan minimnya informasi menjadi alasan kurangnya pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran. Berdasarkan analisis situasi tersebut, maka perlu adanya diklat tentang penggunaan teknologi dalam pembelajaran khususnya kegiatan evaluasi. Kegiatan diklat yang dilaksanakan, diharapkan dapat memberikan wawasan dan ketrampilan (skills) yang baru dalam kegiatan evaluasi, mengingat kemampuan program ini mampu menyederhanakan kegiatan penyusunan, pelaksanaan, dan penilaian. Program ini juga realtif mudah dilakanakan karena tidak membutuhkan instalasi dan tidak membutuhkan perangkat khusus, hanya membutuhkan koneksi internet yang cukup. Dengan model evaluasi daring (online) ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas, efisiensi, minat, dan inovasi yang dilakukan oleh guru serta meningkatkan kualitas pembelajaran secara umum. Salah satu aplikasi yang dapat digunakan secara gratis dari google untuk membantu guru dalam penyusunan evaluasi online adalah google form.

Adapun tujuan penulisan artikel ini adalah (1) memberikan pengetahuan dasar bagi guru madrasah tentang desain formulir online dengan google form, (2) meningkatkan pemahaman dan ketrampilan guru madrasah dalam menyusun soal untuk kuis/ulangan, penilaian, baik penilaian harian, penilaian tengah semester maupun penilaian akhir semester secara online dan (3) guru mampu mengaplikasikan sistem evaluasi online dalam pembelajaran.

 

PENGERTIAN GOOGLE FORM

Google form adalah salah satu produk dari google dari kategori produk google docs. Google form merupakan webbase application yang memberikan layanan untuk membuat form untuk berbagai kepentingan seperti, membuat soal ulangan/tes, survey, buku tamu, pengumpulan data, dan lain sebagainya. Selain google form google docs sendiri memiliki tiga layanan lainnya yaitu :

a.    Google Docs Layanan google yang memberikan layanan aplikasi word processor secara online serta gratis, mirip seperti Microsoft Word, OpenOffice, LibreOffice Writer, Freeoffice Text Maker dan sejenisnya. Google docs dapat juga dikatakan sebagai Microsoft Word online.

b.    Google Sheets Layanan google yang memberikan layanan aplikasi spreedshet secara online serta gratis, mirip seperti Microsoft Excel, OpenOffice Calc, Libreoffice Calc, Freeoffice Plan Maker dan sejenisnya. Google sheets dapat diartikan sebagai Microsoft Excel online.

c.    Google Slide Layanan google yang memberikan layanan aplikasi presentasi secara online serta gratis, mirip seperti Microsoft Powerpoint, OpenOffice Impress, Libreoffice Impress, Freeoffice Presentatiosn dan sejenisnya. Google slide merupakan Microsoft Powerpoint online (Suryana, 2008).

Google form adalah aplikasi gratis yang disediakan oleh google yang dapat digunakan untuk menyusun tes online secara cepat dan mudah. Google form sangat tepat digunakan oleh guru untuk membuat kuis/ulangan harian, form dan survey secara online (Batubara, 2016). Beberapa fasilitas yang disediakan oleh google form, yaitu mendesain formulir online untuk kuis/ulangan harian dengan bentuk pertanyaan yang berbeda, memodifikasi  google form dengan menggunakan template, membagikan google form yang telah dibuat, menempelkan form tes/ujian online yang telah dibuat dalam blog atau website (Mutadi, 2018).

Sebelum membuat dan menggunakan salah satu fitur google docs seperti google form maka kita disyaratkan untuk memiliki akun universal Google  yang terintegrasi untuk menikmati seluruh fitur layanan gratis google. Caranya dengan mendaftar di http://account.google.com/login. Dengan memiliki akun tersebut, maka akan bisa menggunakan berbagai produk google yang dirilis secara gratis, seperti gmail sebagai alat untuk berkomunikasi email, google drive sebagai alat penyimpanan file secara online dengan kapasitas 15 GB, youtube sebagai alat berbagi dan menyimpan video, google site sebagai alat untuk membuat website sederhana, blogger sebagai alat untuk membuat blog, google classroom sebagai alat untuk membuat kelas virtual, google play sebagai alat untuk berbagi aplikasi dan lain sebagainya (Batubara, Hamdan Husein, 2016)

Beberapa fungsi google form untuk dunia pendidikaan, yaitu 1) dapat memberikan tugas latihan/ ulangan secara online melalui laman website, 2) dapat mengumpulkan pendapat orang lain melalui laman website,  3) pengumpulan data siswa/ guru melalui halaman website, 4) penyusunan formulir pendaftaran online untuk sekolah/madrasah, 5) dapat membagikan kuesioner kepada responden secara online. Layanan google form memiliki beberapa keunggulan, antara lain : 1) tampilan dan desain formnya menarik, (2 google form menyediakan fasilitas kepada penggunanya untuk memasukkan dan menggunakan foto atau logonya sendiri, 3). aplikasi ini memiliki banyak template untuk membuat kuis dan kuesioner online dan 4) memiliki berbagai jenis tes yang bebas dipilih dengan fasilitas pilihan tes yang bebas digunakan sesuai dengan keperluan pengguna, misalnya pilihan jawaban pilihan ganda, ceklis, tarik-turun, skala linier dan 5) kuis ataupun kuesioner bisa ditanggapi dengan cepat dan hasilnya dapat langsung diketahui serta diolah (Batubara & Ariani, 2016).

 

DESAIN PENYUSUNAN SOAL ONLINE DENGAN GOOGLE FORM

Aplikasi google form bekerja dalam penyimpanan google drive bersama aplikasi lainnya seperti google sheet, google docs, dan pengayaan lainnya. Template google form sangat mudah dipahami dan digunakan, serta tersedia dalam banyak pilihan bahasa. Syarat untuk menyusun soal online menggunakan google form mudah dilakukan oleh guru – guru madrasah, hanya memiliki akun google (memiliki email dengan gmail). Adapun langkah-langkah dalam pembuatan soal evaluasi menggunakan lembar kerja google form adalah sebagai berikut :

1.    Untuk memulai, kita arahkan browser untuk membuka akun drive google yang dimiliki melalui drive.google.com, kemudian arahkan kursor pada menu New lalu pilih Form. Berikut adalah tampilan awalnya.


     Gambar 1. Tampilan google form

2.      Sampai pada langkah ini, sudah siap untuk membuat soal-soal baru dengan berbagai jenis tipe soal, seperti pilihan ganda , jawaban ringkas, essaay, pengumpulan tugas, dan sebagainya. Untuk merubah judul, klik judul Untitled form kemudian ketik nama soal online sesuai dengan mata pelajaran kompetensi dasar yang akan diujikan. Pengaturan umum form dilakukan dengan cara klik icon gerigi gear, kemudiana tampil popup Settings, dan pilih tab General. Collect email address; Cek pilihan ini untuk mengaktifkan soal agar peserta ujian diwajibkan mengisi email, hal ini wajib dilakukan untuk mengidentifikasi peserta didik yang telah ulangan dan untuk mengirimkan hasil penilaian online. Requires sign in; Cek pilihan ini agar peserta yang akan mengerjakan soal diharuskan login dulu dengan akun google, jika menginginkan satu peserta didik hanya boleh mengerjakan satu kali celist pilihan Limit to 1 response. Edit after submit; Jika pilihan ini di cek maka peserta tes diizinkan untuk memperbaiki jawaban yang telah dikerjakan, sebaiknya pilihan ini tidak di pilih. See summary charts and text responses : Jika pilihan ini dipilih maka setelah semua soal dikerjakan maka peserta didik yang mengerjakan soal online akan dapat melihat hasil pekerjaan dan umpan balik dari hasil test, sebaiknya bagian ini tidak dipilih untuk menghindari kecurangan yang dilakukan oleh peserta ulangan pada saat pengerjaan soal.

3.      Untuk mengatur mode form klik pada icon untuk menampilkan  jendela pengaturan, kemudian klik tab Quizzes, kemudian geser slider pada pilihan make this a quiz sehingga menjadi aktif, kemudian klik Save. Untuk mengatur penayangan seting, masing menggunakan kotak dialog setting. Silahkan klik tab presentation. Ceklist Show progress bar untuk menampilkan progress bar di soal. Ceklist shuffle question order, jika menginginkan soal diacak urutan penampilannya kepada setiap peserta didik. Check show link to submit another respon, jika ingin menampilkan hyperlink menuju ke soal yang lain. Isi confirm message dengan pesan yang ingin ditampilan dilayar peserta didik ketika selesai mengerjakan soal. Itulah langkah-langkah pengaturan umum untuk memulai google form yang akan dijadikan soal online, langkah tersebut harus selalu anda lakukan setiap anda akan membuat soal baru .

4.      Membuat soal pilihan ganda

Setelah anda dapat membuat soal dan melakukan pengaturan soal, mari kita mulai mencoba membuat soal pilihan ganda (Multiple Choice). Untuk memulainya silahkan anda buat soal baru (lihat kembari caranya di atas), langkah-langkah pembuatan soal dengan pilihan ganda adalah sebagai berikut :

a.       Buat section baru dengan menekan icon section pada toolbox.

b.      Ganti Untitled Section dengan nomor soal misal Soal 1.

c.       Untuk menambah soal baru klik tanda + pada toolbox sebelah kanan, sehingga akan tampak seperti berikut. Perhatikan anatomi lembar kerja penambahan soal.

d.      Pastikan jenis soal adalah multiple choice, jika tidak silahkan klik Multiple Choice dan Pilih Multiple Choice.

e.       Untuk membuat butir soal baru, klik tulisan untitled question kemudian silahkan ketik pertanyaan soal.

f.         Untuk membuat piliha jawaban klik Option 1 kemudian ketik pilihan  jawaban, dan untuk menambah pilihan lainnya silahkan klik Add option.

g.       Untuk membuat kunci jawban, klik ANSWER KEY kemudiam masukan klik pilihan yang menjadi jawaban dan masukan point jika soal benar dijawab misal 1(satu), untuk kembali ke soal klik EDIT QUESTION

h.      Jangan lupa geser slider required menjadi aktif (berwarna biru). Berikutnya adalah merubah fungsi dasar google form menjadi soal online, klik Seting (icon gerigi/gear) di sudut kanan layar, berikut lakukan perubahan berikut : ceklist pada bagian Collect Email Address, agar siswa diwajibkan mengisi email sesaat sebelum mengerjakan soal. Ceklist pada bagian Limit to 1 respone, agar siswa hanya bisa mengerjakan soal 1 kali dengan email yang sama. Pada bagian Respondents Can, hilangkan tanda ceklist pada pilihan Edit after submit dan See summary charts and text responses.

i.        Kemudin klik tab PRESENTION, berikan tanda ceklist pada Show progress bar untuk menampilkan progress pengerjaan soal, dan Shuffle question order untuk mengacak penampilan soal di layar siswa. Kemudian klik tab Quizzes, pada bagian Make this as quiz geser slider sehingga aktif berwarna biru. Pada bagian Release grade , pilih Later aftrer manual review, dan pada bagian Respondent can see hilangkan semua ceklist, terakhir klik SAVE. Apabila telah selesai maka akan tampak butir soal yang telah selesai dibuat seperti tampak pada gambar.


Gambar 2. Butir soal yang sudah selesai disusun

           

Tahap terakhir kita ujicoba soal dengan melakukan preview, yaitu dengan cara menekan icon mata satu pada sudut kanan layar berikut adalah preview soal.

5.      Membuat Soal Essay

Untuk membuat soal essay atau soal  jawaban uraian, berbeda dengan soal pilihan ganda soal jawaban essay tidak bisa melakukan penilaian secara otomatis, karena essay bersifat dinamis soal yang sama akan dijawab dengan deskripsi yang berbeda meskipun maksud  jawaban adalah sama. Untuk membuatnya, dapat dilakukan dengan membuat soal baru, lakukan pengaturan soal, tambahkan section baru dengan mengklik icon new section toolbox question. Klik Untitled Form dan ketik judul soal misalnya Ulangan KD 3, pada bagian form deskripsi berikan deskripsi soal yang di buat. elanjutnya membuat butir pertanyaan soal dengan cara meng-klik tombol plus pada icon toolbox. Klik pada bagian question section kemudian ketik pertanyaan soal essay yang akan diberikan. Untuk mengubah jenis soalnya menjadi jawaban uraian, klik Multiple Choice menjadi Long Answer. Untuk membuat pertanyaan klik Untitled question, kemudian ketik pertanyaan soal, pada bagian required geser slider supaya aktif dengan berubah menjadi warna biru. Jika sudah maka tampilan lembar kerja akan tampak seperti berikut :


Gambar 3. Tampilan butir soal essay yang selesai dibuat

6.      Membuat Soal Jawaban Singkat

Membuat soal dengan jawaban ringkas berbeda dengan soal jawaban uraian dalam hal penilaian, dalam hal penilaian soal jawaban ringkas bisa dilakukan sacara otomatis seperti layaknya soal pilihan ganda dengan catatan kita telah menyiapkan kata kunci jawbaan. Dari sisi penampilan soal tidak berbeda dengan soal jawaban uraian. Langkahnya dimulai dengan membuat soal baru  dan lakukan pengaturan soal. Tambahkan section baru dengan mengklik icon new section dan tambahkan add question maka akan tampak lembar kerja pembuatan soal.  Klik Untitled Section dengan nama soal, kemudian pada deskripsi section beri keterangan singkat tentang cara pengerjaan soal. Klik pada question kemudian ketik butir pertanyaan soal yang akan diberikan. Berikutnya klik Multiple Choice dan ubah menjadi Short answer, kemudian klik required dan geser slide nya aga menjadi berubah warna biru (aktif). Terakhir klik Answer key untuk membuat kunci jawaban, buat kemungkinan kemungkinan jawaban pada bagian add a correct answer. Beri tanda ceklist pada bagian Mark all other answers incoret, agar semua  jawaban yang tidak sesuai dengan kata kunci otomatis akan dianggap salah. Untuk kembali ke soal klik Edit Question (Suryana, 2008).

            Soal yang telah dibuat, perlu direview kesesuaiannya, misalnya perihal ketentuan, materi, kalimat, penggunaan bahasa dan tanda baca, serta pengertiannya. Apabila review keseluruhan telah selesai dilakukan dan siap diedarkan, kemudian pilih menu send atau kirim. Selanjutnya, pembuat soal atau disebut owner akan diberi link berupa alamat url kuesioner tersebut. Alamat url bisa dibuat panjang atau pendek sesuai kenyamanan .

 

KESIMPULAN

Google Form dinilai guru mampu dijadikan sebagai alternatif pembuatan soal secara online dan menjadi salah satu software yang direkomendasikan untuk membuat alat evaluasi pembelajaran. Tampilan dan cara menggunakan google form  cukup sederhana sehingga mudah dimengerti. Google form merupakan salah satu aplikasi berupa template formulir yang dapat dimanfaatkan sebagai penilaian pembelajaran online. Google form bekerja di dalam penyimpanan google drive, dengan template yang sangat mudah dipahami dan digunakan. Syarat hanya memerlukan akun Google saja, bagi pembuat soal online. Dengan penyusunan soal secara online lebih efektif karena tidak adanya penumpukan kertas.

 

DAFTAR PUSTAKA

 

Batubara, Hamdan Husein. (2016). Penggunaan Google Form Sebagai Alat Penilaian Kinerja Dosen di Prodi PGMI UNISKA Muhammad Arsyad Al Banjari. Al-Bidayah; Jurnal Pendidikan Dasar Islam, Volume 8(No. 1).


Mardiana, T., & Purwanto, A. W. (2017). Google Form Sebagai Alternatif Pembuatan Latihan Soal Evaluasi. Universty Research Colloquium, 183–188.

Mutadi. (2018). Panduan Google Form. Semarang


Sohibun, S., & Ade, F. Y. (2018). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Virtual Class Berbantuan Google Drive. Tadris: Jurnal Keguruan Dan Ilmu Tarbiyah, 2(2), 121. https://doi.org/10.24042/tadris.v2i2.2177

Suryana, Oya. (2008). Tutorial Google Form. Bandung


0 komentar:

MP3

Visit my YouTube

Followers

Total tayang halaman

My visitors

Flag Counter

Popular Posts

Blog Archive